Opikini.com – Cara Screenshot dari Komputer Panduan Lengkap. Cara screenshot dari komputer merupakan keahlian dasar yang sangat berguna bagi siapa saja, baik untuk keperluan pribadi maupun profesional. Mulai dari mengabadikan momen penting di layar hingga berbagi informasi dengan mudah, kemampuan mengambil screenshot sangat praktis. Panduan ini akan menjelaskan berbagai metode screenshot, mulai dari menggunakan tombol keyboard hingga aplikasi pihak ketiga, mencakup berbagai sistem operasi seperti Windows, macOS, dan Linux, serta perangkat lain seperti laptop layar sentuh, tablet, dan Chromebook. Siap untuk menguasai seni screenshot?
Artikel ini akan membahas secara rinci berbagai teknik mengambil screenshot, baik menggunakan fitur bawaan sistem operasi maupun aplikasi tambahan. Anda akan mempelajari kombinasi tombol pintas untuk berbagai sistem operasi, cara menggunakan aplikasi screenshot bawaan dengan fitur-fiturnya, serta eksplorasi aplikasi pihak ketiga dengan kemampuan anotasi dan pengeditan yang lebih canggih. Dengan panduan lengkap ini, mengambil screenshot akan menjadi jauh lebih mudah dan efisien.
Cara Screenshot Menggunakan Tombol Keyboard

Mengambil screenshot merupakan fungsi dasar yang sangat berguna, baik untuk keperluan dokumentasi, berbagi informasi, atau sekedar menyimpan momen di layar komputer. Metode paling cepat dan efisien untuk melakukan hal ini adalah dengan menggunakan kombinasi tombol keyboard. Trik ini berbeda-beda tergantung sistem operasi yang digunakan, namun pada dasarnya cukup mudah dipelajari.
Perbandingan Metode Screenshot Antar Sistem Operasi
Berikut tabel perbandingan metode screenshot menggunakan tombol keyboard pada beberapa sistem operasi populer. Perbedaan kombinasi tombol dan hasil yang didapatkan perlu diperhatikan agar Anda dapat memilih metode yang sesuai dengan kebutuhan.
Sistem Operasi | Kombinasi Tombol | Hasil Screenshot |
---|---|---|
Windows (10 & 11) | Print Screen (PrtScn) | Seluruh layar, disimpan ke clipboard |
Windows (10 & 11) | Alt + Print Screen (PrtScn) | Jendela aktif, disimpan ke clipboard |
Windows (10 & 11) | Windows + Shift + S | Area tertentu, pilihan bentuk (persegi, persegi panjang, jendela, bebas) |
macOS | Shift + Command + 3 | Seluruh layar, disimpan sebagai file |
macOS | Shift + Command + 4 | Area tertentu, disimpan sebagai file |
macOS | Shift + Command + 4 + Space | Jendela aktif, disimpan sebagai file |
Linux (bervariasi tergantung distribusi dan desktop environment) | Print Screen (PrtScn) | Seluruh layar, disimpan ke clipboard (umumnya) |
Linux (bervariasi tergantung distribusi dan desktop environment) | Alt + Print Screen (PrtScn) | Jendela aktif, disimpan ke clipboard (umumnya) |
Screenshot Seluruh Layar di Windows 10 dan 11
Untuk mengambil screenshot seluruh layar di Windows 10 dan 11, tekan tombol Print Screen (PrtScn) pada keyboard Anda. Gambar screenshot akan tersimpan di clipboard. Anda kemudian dapat menempelkannya (paste) ke aplikasi pengolah gambar seperti Paint atau aplikasi lain yang mendukung penempelan gambar dari clipboard.
Screenshot Area Tertentu di macOS
Mengambil screenshot area tertentu di macOS melibatkan beberapa langkah. Pertama, tekan dan tahan kombinasi tombol Shift + Command + 4. Kursor akan berubah menjadi ikon crosshair. Selanjutnya, seret kursor untuk memilih area yang ingin di-screenshot. Lepaskan tombol, dan screenshot akan secara otomatis tersimpan sebagai file di desktop.
Screenshot Jendela Aktif di Linux
Metode untuk mengambil screenshot jendela aktif di Linux bervariasi tergantung distribusi dan desktop environment yang digunakan. Namun, kombinasi tombol Alt + Print Screen (PrtScn) seringkali berfungsi untuk mengambil screenshot jendela aktif dan menyimpannya ke clipboard. Anda kemudian dapat menempelkannya ke aplikasi pengolah gambar atau editor lainnya.
Penggunaan Tombol Print Screen pada Berbagai Keyboard, Cara screenshot dari komputer
Lokasi tombol Print Screen (PrtScn) bisa berbeda-beda pada berbagai keyboard. Pada beberapa keyboard, tombol ini mungkin memiliki label “PrtScn”, “Print Scrn”, atau bahkan dikombinasikan dengan fungsi lain dan memerlukan menekan tombol fungsi (Fn) terlebih dahulu. Cobalah mencari tombol dengan label yang mirip atau periksa manual keyboard Anda untuk memastikan lokasi tombol yang tepat.
Cara Screenshot Menggunakan Aplikasi Bawaan
Mengambil screenshot merupakan aktivitas umum bagi pengguna komputer, baik untuk keperluan dokumentasi, berbagi informasi, atau sekedar menyimpan momen di layar. Untungnya, setiap sistem operasi utama—Windows, macOS, dan Linux—memiliki aplikasi bawaan yang memudahkan proses ini. Berikut ini panduan praktis mengenai cara memanfaatkan aplikasi screenshot bawaan pada masing-masing sistem operasi.
Screenshot di Windows 10
Windows 10 menyediakan beberapa cara untuk mengambil screenshot, memungkinkan Anda menangkap seluruh layar, jendela aktif, atau area tertentu sesuai kebutuhan. Berikut langkah-langkahnya:
Screenshot Seluruh Layar
Tekan tombol Print Screen (PrtScn) pada keyboard. Gambar akan tersimpan di clipboard. Anda dapat menempelkannya (Ctrl+V) ke aplikasi pengolah gambar seperti Paint untuk menyimpannya sebagai file.
Screenshot Jendela Aktif
Tekan tombol Alt + Print Screen (PrtScn). Hanya jendela yang sedang aktif yang akan ter-screenshot dan tersimpan di clipboard. Anda dapat menempelkannya ke aplikasi pengolah gambar untuk menyimpannya.
Screenshot Area Tertentu
Tekan tombol Windows + Shift + S. Kursor akan berubah menjadi crosshair. Seret kursor untuk memilih area yang ingin di-screenshot. Area yang dipilih akan tersimpan di clipboard dan dapat ditempelkan ke aplikasi pengolah gambar.
Screenshot di macOS
macOS menawarkan fitur screenshot yang terintegrasi dengan baik dan dilengkapi dengan editor sederhana untuk melakukan crop, resize, atau menambahkan teks dan bentuk sederhana setelah screenshot diambil.
Screenshot Seluruh Layar
Tekan Shift + Command + 3. Screenshot seluruh layar akan disimpan sebagai file di desktop.
Screenshot Jendela Aktif
Tekan Shift + Command + 4, lalu tekan Spacebar. Kursor akan berubah menjadi ikon kamera. Klik jendela yang ingin di-screenshot. Screenshot akan disimpan sebagai file di desktop.
Screenshot Area Tertentu
Tekan Shift + Command + 4. Kursor akan berubah menjadi crosshair. Seret kursor untuk memilih area yang ingin di-screenshot. Screenshot akan disimpan sebagai file di desktop.
Pengeditan Screenshot
Setelah mengambil screenshot dengan menekan Shift + Command + 4, diikuti dengan menekan Spacebar untuk jendela aktif atau menyeret kursor untuk area tertentu, akan muncul sebuah preview screenshot yang dapat diedit secara langsung sebelum disimpan. Anda dapat melakukan crop, resize, dan menambahkan beberapa anotasi sederhana.
Screenshot di Linux (Ubuntu dan Fedora sebagai contoh)
Distribusi Linux seperti Ubuntu dan Fedora umumnya menggunakan aplikasi screenshot bawaan yang sederhana namun fungsional. Fitur dan cara penggunaannya mungkin sedikit berbeda antar distribusi, namun prinsip dasarnya serupa.
Screenshot di Ubuntu
Ubuntu biasanya menyediakan aplikasi bawaan yang dapat diakses melalui menu aplikasi atau dengan shortcut keyboard. Aplikasi ini biasanya memungkinkan pengambilan screenshot seluruh layar, jendela aktif, dan area tertentu. Setelah screenshot diambil, pengguna biasanya dapat langsung menyimpannya sebagai file gambar atau menyalinnya ke clipboard.
Screenshot di Fedora
Mirip dengan Ubuntu, Fedora juga menyediakan aplikasi screenshot bawaan yang sederhana dan mudah digunakan. Cara pengambilan screenshot umumnya sama, dengan pilihan untuk menangkap seluruh layar, jendela aktif, atau area tertentu. Setelah screenshot diambil, pengguna dapat menyimpannya sebagai file atau menyalinnya ke clipboard.
Perbedaan Aplikasi Screenshot Bawaan
Meskipun tujuannya sama, aplikasi screenshot bawaan di Windows, macOS, dan Linux memiliki perbedaan dalam hal antarmuka pengguna, fitur tambahan, dan cara menyimpan screenshot. Windows 10 lebih menekankan pada penggunaan clipboard, sementara macOS dan sebagian besar distribusi Linux langsung menyimpan screenshot sebagai file di desktop. macOS menawarkan fitur edit langsung yang lebih canggih dibandingkan Windows dan sebagian besar distribusi Linux. Fitur-fitur tambahan seperti anotasi, penambahan teks, atau efek khusus juga bervariasi antar sistem operasi.
Cara Screenshot Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga
Selain fitur screenshot bawaan sistem operasi, berbagai aplikasi pihak ketiga menawarkan fungsionalitas yang lebih canggih dan fleksibel. Aplikasi-aplikasi ini seringkali menyediakan fitur tambahan seperti anotasi, pengeditan, dan kemampuan untuk mengambil screenshot area tertentu dengan lebih presisi. Pemilihan aplikasi yang tepat bergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing pengguna.
Aplikasi Screenshot Pihak Ketiga Populer dan Fitur Unggulannya
Beberapa aplikasi screenshot populer menawarkan fitur-fitur unggulan yang memudahkan pengambilan dan pengeditan screenshot. Perbedaan utama terletak pada antarmuka pengguna, fitur anotasi, dan kemudahan penggunaan.
- Greenshot: Aplikasi open-source yang ringan dan mudah digunakan, terkenal karena fitur anotasi yang sederhana namun efektif.
- ShareX: Aplikasi open-source yang sangat powerful, menawarkan berbagai pilihan screenshot (area, jendela, seluruh layar, dan lain-lain), serta integrasi dengan berbagai layanan berbagi file.
- Snagit: Aplikasi berbayar yang menawarkan fitur-fitur canggih, termasuk perekaman video layar, pengeditan gambar yang komprehensif, dan kemampuan untuk membuat tutorial video.
Perbandingan Aplikasi Screenshot Pihak Ketiga
Berikut perbandingan singkat tiga aplikasi screenshot, fokus pada antarmuka pengguna dan fitur tambahan:
Aplikasi | Antarmuka Pengguna | Fitur Anotasi | Fitur Tambahan |
---|---|---|---|
Greenshot | Sederhana dan intuitif | Dasar (panah, teks, bentuk geometris) | Pengaturan cepat, ekspor ke berbagai format |
ShareX | Lebih kompleks, banyak pilihan | Lumayan lengkap, termasuk blur dan highlight | Integrasi dengan banyak layanan, pengambilan screenshot otomatis |
Snagit | Komprehensif, banyak fitur | Sangat lengkap, termasuk pengeditan gambar tingkat lanjut | Perekaman video, pembuatan tutorial, template |
Instalasi dan Penggunaan Greenshot di Windows
Greenshot merupakan pilihan yang baik untuk pengguna yang menginginkan aplikasi ringan dan mudah digunakan. Berikut langkah-langkah instalasi dan penggunaan:
- Unduh installer Greenshot dari situs resminya.
- Jalankan installer dan ikuti petunjuk di layar.
- Setelah terinstal, jalankan Greenshot. Anda dapat mengambil screenshot dengan menekan tombol pintasan (defaultnya Print Screen).
- Pilih area yang ingin di-screenshot. Setelah screenshot diambil, jendela editor akan terbuka.
- Gunakan fitur anotasi (panah, teks, kotak, dll.) untuk menambahkan informasi pada screenshot.
- Simpan screenshot dengan format yang diinginkan (PNG, JPG, dll.).
Penggunaan Fitur Anotasi dan Pengeditan dengan Greenshot
Setelah mengambil screenshot dengan Greenshot, jendela editor akan muncul. Di sini Anda dapat menambahkan anotasi seperti panah, teks, lingkaran, dan bentuk geometris lainnya untuk menyorot bagian penting dari gambar. Anda juga dapat menambahkan teks, mengubah ukuran font, dan memilih warna yang sesuai. Fitur pengeditan memungkinkan Anda untuk memotong, memperbesar, dan menyesuaikan kecerahan gambar sebelum menyimpannya.
Kelebihan dan Kekurangan Aplikasi Screenshot Pihak Ketiga
Aplikasi screenshot pihak ketiga menawarkan fleksibilitas dan fitur yang lebih canggih dibandingkan aplikasi bawaan. Namun, hal ini juga berarti penggunaan memori yang lebih besar dan potensi masalah kompatibilitas. Aplikasi bawaan biasanya lebih ringan dan terintegrasi dengan baik dengan sistem operasi, tetapi kekurangan fitur-fitur tambahan.
Screenshot untuk Berbagai Perangkat
Mengambil screenshot kini menjadi hal yang umum dilakukan, baik untuk keperluan pekerjaan, pembelajaran, maupun sekadar menyimpan momen menarik di layar. Namun, metode pengambilan screenshot bervariasi tergantung perangkat yang digunakan. Berikut ini panduan singkat untuk mengambil screenshot pada beberapa perangkat populer.
Screenshot pada Laptop Layar Sentuh
Laptop layar sentuh menggabungkan kemudahan penggunaan laptop konvensional dengan fleksibilitas layar sentuh. Untuk mengambil screenshot pada laptop layar sentuh, Anda dapat menggunakan kombinasi tombol fisik atau memanfaatkan fitur layar sentuh. Kombinasi tombol fisik umumnya sama dengan laptop non-layar sentuh, yaitu menekan tombol Print Screen (PrtScn) atau kombinasi tombol Windows + Print Screen. Alternatifnya, Anda bisa menggunakan fitur ‘snipping tool’ yang biasanya sudah terintegrasi di sistem operasi Windows. Untuk metode layar sentuh, Anda mungkin perlu menggunakan fitur bawaan sistem operasi yang memungkinkan Anda memilih area layar yang ingin di-screenshot dengan jari Anda. Periksa menu pengaturan atau bantuan perangkat Anda untuk informasi lebih detail.
Screenshot pada Tablet
Tablet umumnya menggunakan sistem operasi Android atau iOS. Metode pengambilan screenshot pada kedua sistem operasi ini relatif sederhana. Pada perangkat Android, kombinasi tombol power dan volume bawah biasanya akan menghasilkan screenshot. Sementara pada perangkat iOS (iPad, iPhone), kombinasi tombol power dan tombol volume atas akan melakukan hal yang sama. Beberapa tablet juga menyediakan fitur screenshot melalui gesture atau aplikasi tambahan.
Screenshot pada Chromebook
Chromebook, yang berbasis sistem operasi Chrome OS, memiliki cara yang cukup mudah untuk mengambil screenshot. Anda cukup menekan tombol Ctrl + Show windows (biasanya tombol dengan ikon persegi kecil) secara bersamaan. Screenshot akan secara otomatis tersimpan di folder Downloads di Chromebook Anda. Selain itu, terdapat juga fitur screenshot yang lebih canggih yang memungkinkan Anda memilih area tertentu untuk di-screenshot. Fitur ini dapat diakses melalui menu konteks setelah Anda menekan tombol Ctrl + Show windows.
Screenshot pada Smartphone yang Terhubung ke Komputer
Mengambil screenshot dari smartphone yang terhubung ke komputer sedikit lebih kompleks dan bergantung pada software yang digunakan untuk mirroring layar smartphone ke komputer. Beberapa software mirroring memungkinkan Anda untuk mengambil screenshot dari layar smartphone yang ditampilkan di komputer. Namun, metode ini bergantung sepenuhnya pada fitur yang ditawarkan oleh software mirroring tersebut. Tidak ada metode universal untuk hal ini.
Perbedaan Metode Screenshot Antar Perangkat
Perbedaan utama terletak pada metode input. Perangkat dengan tombol fisik (seperti laptop dan sebagian besar tablet) umumnya menggunakan kombinasi tombol untuk mengambil screenshot. Sementara perangkat dengan layar sentuh utama (seperti sebagian besar smartphone dan beberapa tablet) seringkali mengandalkan gesture atau kombinasi tombol yang melibatkan tombol power dan tombol volume. Beberapa perangkat bahkan menawarkan opsi screenshot yang lebih canggih, seperti screenshot gulir halaman web yang panjang atau screenshot video.
Terakhir: Cara Screenshot Dari Komputer
Menguasai berbagai metode screenshot akan meningkatkan produktivitas dan kemudahan dalam berbagi informasi. Baik menggunakan kombinasi tombol keyboard yang sederhana, aplikasi bawaan yang praktis, atau aplikasi pihak ketiga yang kaya fitur, setiap metode menawarkan kelebihannya masing-masing. Pilihlah metode yang paling sesuai dengan kebutuhan dan perangkat yang Anda gunakan. Dengan pemahaman yang komprehensif tentang teknik-teknik ini, Anda kini siap untuk menangkap dan berbagi setiap momen di layar komputer dengan mudah dan efektif.