Home / Tips / Cara Screenshot di Laptop Menggunakan Keyboard

Cara Screenshot di Laptop Menggunakan Keyboard

Cara Screenshot di Laptop Menggunakan Keyboard

Opikini.comCara Screenshot di Laptop Menggunakan Keyboard. Cara screenshot di laptop menggunakan keyboard merupakan keterampilan penting bagi pengguna komputer. Kemampuan ini memungkinkan pengambilan gambar layar dengan cepat dan efisien, tanpa perlu mengandalkan mouse atau aplikasi tambahan. Artikel ini akan membahas berbagai metode pengambilan screenshot menggunakan kombinasi tombol keyboard pada sistem operasi Windows, macOS, dan Linux, serta menjelaskan penggunaan fitur dan aplikasi pendukung untuk hasil yang optimal.

Mempelajari teknik screenshot melalui keyboard akan meningkatkan produktivitas Anda, terutama saat perlu mendokumentasikan informasi layar dengan cepat. Baik untuk keperluan pribadi, pekerjaan, atau pendidikan, menguasai trik ini akan sangat bermanfaat. Mari kita mulai menjelajahi berbagai cara mengambil screenshot di laptop Anda dengan mudah dan praktis.

Kombinasi Tombol Keyboard untuk Screenshot

Cara Screenshot di Laptop Menggunakan Keyboard
Cara Screenshot di Laptop Menggunakan Keyboard

Mengambil screenshot di laptop kini menjadi hal yang sangat mudah berkat kombinasi tombol keyboard yang sederhana. Trik ini sangat praktis dan efisien, terutama saat kita perlu mendokumentasikan informasi di layar dengan cepat. Berikut ini panduan lengkap mengenai berbagai kombinasi tombol keyboard untuk mengambil screenshot di berbagai sistem operasi.

Kombinasi Tombol Screenshot Berdasarkan Sistem Operasi, Cara screenshot di laptop menggunakan keyboard

Berikut tabel yang merangkum kombinasi tombol keyboard untuk screenshot pada beberapa sistem operasi populer. Tabel ini disusun untuk memudahkan Anda dalam memilih kombinasi yang sesuai dengan sistem operasi laptop yang Anda gunakan.

Sistem OperasiKombinasi TombolJenis ScreenshotCatatan Tambahan
WindowsPrint ScreenFull ScreenScreenshot disimpan ke clipboard. Anda perlu menempelkannya (Ctrl+V) ke aplikasi lain seperti Paint atau Word.
WindowsAlt + Print ScreenJendela AktifScreenshot jendela aktif disimpan ke clipboard. Anda perlu menempelkannya (Ctrl+V) ke aplikasi lain.
WindowsWindows + Shift + SArea TertentuMemungkinkan Anda memilih area screenshot secara manual. Screenshot disimpan ke clipboard.
macOSShift + Command + 3Full ScreenScreenshot disimpan sebagai file di desktop.
macOSShift + Command + 4Area TertentuMemungkinkan Anda memilih area screenshot secara manual. Screenshot disimpan sebagai file di desktop.
macOSShift + Command + 4 + SpaceJendela AktifMemungkinkan Anda memilih jendela aktif untuk screenshot. Screenshot disimpan sebagai file di desktop.
Linux (bervariasi tergantung distribusi)Print Screen atau PrtScnFull Screen (umumnya)Perilaku tombol Print Screen dapat bervariasi tergantung distribusi Linux dan konfigurasi sistem. Beberapa distribusi mungkin memerlukan kombinasi tombol tambahan atau penggunaan aplikasi pihak ketiga.

Contoh Screenshot Full Screen di Windows 10

Untuk mengambil screenshot seluruh layar pada Windows 10, tekan tombol Print Screen (biasanya terletak di pojok kanan atas keyboard). Screenshot akan tersimpan di clipboard. Anda kemudian dapat menempelkannya ke aplikasi pengolah gambar atau dokumen dengan menekan Ctrl + V.

Perbedaan Print Screen dan Alt + Print Screen di Windows

Tombol Print Screen mengambil screenshot seluruh layar, sementara Alt + Print Screen hanya mengambil screenshot jendela aktif yang sedang difokuskan. Keduanya menyimpan screenshot ke clipboard, membutuhkan langkah tambahan untuk menyimpannya sebagai file gambar.

Kombinasi Tombol Screenshot Area Tertentu di macOS

Kombinasi tombol keyboard yang paling efisien untuk mengambil screenshot area tertentu di macOS adalah Shift + Command + 4. Setelah menekan kombinasi ini, kursor akan berubah menjadi tanda plus (+), yang memungkinkan Anda untuk menyeret dan memilih area yang ingin di-screenshot. Screenshot yang dihasilkan akan secara otomatis disimpan sebagai file di desktop.

Menggunakan Fitur Snipping Tool (Windows)

Snipping Tool merupakan aplikasi bawaan Windows yang sangat berguna untuk mengambil screenshot, baik seluruh layar maupun hanya sebagian area tertentu. Keunggulannya terletak pada fleksibilitas dalam memilih area tangkapan dan opsi penundaan sebelum pengambilan gambar. Berikut panduan langkah demi langkah menggunakan Snipping Tool.

Langkah-Langkah Mengambil Screenshot dengan Snipping Tool

Berikut adalah langkah-langkah detail untuk mengambil screenshot area tertentu menggunakan Snipping Tool. Panduan ini akan menjelaskan prosesnya secara sistematis dan mudah dipahami.

  1. Buka aplikasi Snipping Tool. Anda dapat mencarinya melalui menu Start Windows.

  2. Pilih mode snipping yang diinginkan. Tersedia beberapa mode, seperti Free-form Snip (bebas bentuk), Rectangular Snip (persegi panjang), Window Snip (jendela), dan Full-screen Snip (layar penuh).

  3. Setelah memilih mode, arahkan kursor ke area yang ingin Anda tangkap. Untuk mode Free-form Snip, tarik kursor untuk membentuk area tangkapan sesuai keinginan. Untuk mode lainnya, cukup klik dan tarik kursor untuk menentukan area.

  4. Setelah area yang diinginkan terpilih, screenshot akan secara otomatis tersimpan di clipboard. Anda dapat menempelkannya ke aplikasi lain seperti Paint atau Word.

Menggunakan Fitur Delay pada Snipping Tool

Fitur delay pada Snipping Tool memungkinkan Anda untuk menunda pengambilan screenshot setelah memilih mode snipping. Fitur ini sangat berguna untuk menangkap elemen yang dinamis di layar, misalnya, pop-up notification atau menu yang muncul sesaat.

  1. Setelah membuka Snipping Tool, klik tombol “Options”.

  2. Pada menu Options, Anda akan menemukan pengaturan “Delay”. Atur waktu delay (dalam detik) sebelum pengambilan screenshot dilakukan. Contohnya, atur delay 5 detik jika Anda ingin menangkap elemen yang muncul setelah beberapa saat.

  3. Setelah mengatur delay, pilih mode snipping dan tangkap area yang diinginkan. Snipping Tool akan menunggu sesuai waktu delay yang telah ditentukan sebelum mengambil screenshot.

Menyimpan Screenshot dengan Snipping Tool

Snipping Tool memungkinkan Anda menyimpan screenshot dalam berbagai format file. Kemampuan ini memberikan fleksibilitas dalam menyimpan dan berbagi gambar tangkapan layar.

  1. Setelah mengambil screenshot, klik tombol “Save As”.

  2. Pilih lokasi penyimpanan dan beri nama file.

  3. Pilih format file yang diinginkan. Snipping Tool mendukung beberapa format, termasuk PNG, GIF, dan JPEG. Format PNG umumnya direkomendasikan karena mendukung transparansi.

Perbandingan Snipping Tool dengan Fitur Screenshot Bawaan Lainnya di Windows

Selain Snipping Tool, Windows juga menyediakan fitur screenshot bawaan lainnya, seperti menekan tombol Print Screen. Meskipun sederhana, fitur ini hanya mampu menangkap seluruh layar. Snipping Tool menawarkan lebih banyak fleksibilitas karena memungkinkan pengguna untuk memilih area spesifik yang ingin di-screenshot, serta fitur delay. Secara keseluruhan, Snipping Tool lebih unggul dalam hal fleksibilitas dan kontrol dibandingkan dengan fitur screenshot bawaan yang hanya menangkap seluruh layar.

Menggunakan Screenshot Utility di macOS

macOS menyediakan utilitas screenshot bawaan yang powerful dan mudah digunakan. Fitur ini memungkinkan pengambilan screenshot seluruh layar, area tertentu, atau jendela aktif, dengan berbagai opsi konfigurasi untuk menyesuaikan kebutuhan Anda. Berikut penjelasan detail mengenai penggunaan dan konfigurasi fitur screenshot di macOS.

Screenshot Seluruh Layar

Mengambil screenshot seluruh layar di macOS sangatlah sederhana. Metode ini ideal untuk menangkap seluruh isi layar Anda secara cepat dan mudah.

  • Tekan tombol Shift + Command + 3 secara bersamaan.
  • Sebuah file gambar yang berisi screenshot seluruh layar akan secara otomatis tersimpan di desktop Anda.

Screenshot Area Tertentu

Fitur ini memungkinkan Anda untuk memilih area spesifik pada layar yang ingin di-screenshot. Hal ini sangat berguna ketika Anda hanya ingin menangkap bagian tertentu dari layar, bukan seluruhnya.

  • Tekan tombol Shift + Command + 4.
  • Kursor akan berubah menjadi ikon crosshair (+).
  • Klik dan seret kursor untuk memilih area yang ingin di-screenshot. Area yang dipilih akan tampak disorot dengan garis putus-putus.
  • Lepaskan tombol mouse. Screenshot area yang telah dipilih akan tersimpan di desktop Anda.

Saat memilih area, Anda akan melihat area tersebut disorot dengan bingkai yang jelas, sementara area di luar seleksi akan sedikit menggelap. Ini membantu Anda memastikan area yang tepat telah dipilih sebelum mengambil screenshot.

Screenshot Jendela Aktif

Cara cepat untuk mengambil screenshot dari jendela aplikasi yang sedang aktif.

  • Tekan tombol Shift + Command + 4, lalu tekan tombol Space.
  • Kursor akan berubah menjadi ikon kamera.
  • Klik pada jendela aplikasi yang ingin Anda screenshot. Screenshot jendela tersebut akan tersimpan di desktop Anda.

Konfigurasi Pengaturan Screenshot

macOS menawarkan fleksibilitas dalam menyimpan screenshot, baik ke clipboard maupun ke file, serta menambahkan penundaan sebelum pengambilan gambar. Pengaturan ini dapat diakses dan dimodifikasi melalui aplikasi System Preferences.

  • Buka System Preferences.
  • Pilih Desktop & Dock.
  • Pada tab Screenshots, Anda dapat mengkonfigurasi opsi penyimpanan (ke file atau clipboard), format file (PNG atau JPG), dan menambahkan penundaan (delay) sebelum screenshot diambil.

Perbandingan dengan Aplikasi Pihak Ketiga

Meskipun utilitas screenshot bawaan macOS sudah cukup lengkap, beberapa aplikasi pihak ketiga menawarkan fitur tambahan seperti anotasi, pengeditan, dan integrasi dengan aplikasi lain. Aplikasi-aplikasi ini bisa menjadi pilihan yang tepat bagi pengguna yang membutuhkan fungsionalitas lebih lanjut dalam proses pengambilan dan pengeditan screenshot.

Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga

Selain fitur bawaan sistem operasi, berbagai aplikasi pihak ketiga menawarkan solusi pengambilan screenshot dengan fitur-fitur tambahan yang lebih canggih. Aplikasi-aplikasi ini seringkali menyediakan opsi pengeditan, anotasi, dan fungsionalitas berbagi yang lebih terintegrasi. Pemilihan aplikasi yang tepat bergantung pada kebutuhan dan preferensi masing-masing pengguna.

Aplikasi Screenshot Pihak Ketiga Populer

Beberapa aplikasi pengambilan screenshot populer menawarkan fitur-fitur yang melampaui kemampuan bawaan sistem operasi. Berikut adalah beberapa contohnya, disertai perbandingan fitur utama dan langkah penggunaan salah satu aplikasi.

Nama AplikasiSistem OperasiFitur UnggulanWebsite
GreenshotWindowsPengambilan screenshot area, jendela, dan seluruh layar; anotasi; pengeditan dasar; upload langsung ke berbagai platformSourceforge
ShareXWindowsPengambilan screenshot berbagai jenis; upload otomatis ke berbagai layanan; dukungan plugin yang luas; anotasi dan editingShareX.io
LightshotWindows, macOS, LinuxPengambilan screenshot area; pencarian gambar terintegrasi; berbagi mudah; anotasi sederhanaLightshot.org
SnipasteWindowsScreenshot, anotasi, dan fitur sticky note; kemampuan menyimpan screenshot sebagai gambar transparanGithub

Keuntungan dan Kerugian Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga

Menggunakan aplikasi pihak ketiga menawarkan beberapa keuntungan, seperti fitur anotasi yang lebih lengkap, opsi pengeditan yang lebih beragam, dan integrasi dengan berbagai platform berbagi. Namun, hal ini juga memiliki kerugian, seperti potensi penggunaan memori yang lebih besar dan kebutuhan untuk menginstal dan mengelola aplikasi tambahan.

Perbandingan Fitur Utama Tiga Aplikasi Screenshot

Sebagai contoh, mari kita bandingkan Greenshot, ShareX, dan Lightshot. Greenshot unggul dalam kemudahan penggunaan dan fitur anotasi yang sederhana. ShareX menawarkan fleksibilitas dan kemampuan kustomisasi yang tinggi berkat dukungan plugin. Lightshot menonjol karena kemudahan berbagi dan pencarian gambar terintegrasi.

Langkah-langkah Penggunaan Snipaste

Snipaste merupakan aplikasi yang cukup mudah digunakan. Untuk mengambil screenshot, pengguna cukup menekan kombinasi tombol yang telah ditentukan (biasanya Print Screen). Screenshot akan tersimpan sementara dan dapat diedit dengan menambahkan teks, panah, atau bentuk geometri lainnya. Setelah selesai, screenshot dapat disimpan ke komputer atau langsung dibagikan.

Sebagai ilustrasi, bayangkan pengguna ingin mengambil screenshot jendela browser dan menambahkan teks “Contoh Screenshot”. Setelah mengambil screenshot menggunakan tombol pintas, Snipaste akan menampilkan screenshot tersebut. Pengguna kemudian dapat memilih alat teks, mengetik teks yang diinginkan, dan mengatur ukuran serta warna font. Setelah selesai, pengguna dapat menyimpan screenshot yang telah diedit ke lokasi yang diinginkan.

Ringkasan Penutup: Cara Screenshot Di Laptop Menggunakan Keyboard

Dengan memahami berbagai metode screenshot menggunakan keyboard, Anda kini memiliki kemampuan untuk mendokumentasikan informasi layar dengan cepat dan efisien. Baik menggunakan kombinasi tombol bawaan sistem operasi maupun aplikasi tambahan, pilihlah metode yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Kemampuan ini akan sangat membantu dalam berbagai situasi, meningkatkan produktivitas, dan mempermudah berbagi informasi secara digital.

Tag: