Tulisan kali ini akan bercerita tentang pengalaman mengatasi sendiri lampu mobil berembun bahkan lebih tepatnya basah seperti kemasukan air karena setelah headlamp dicopot dibagian bawah terlihat ada genangan air.
Ada beberapa penyebab kenapa lampu berembun seperti perbedaan suhu udara antara bagian luar dan dalam terutama jika lampu dinyalakan saat hujan atau saat masih panas mobil langsung dicuci selain itu bisa juga karena perekat antara rumah headlamp dan mika sudah kurang bagus sehingga ada rongga yang bisa membuat air masuk ke reflektor lampu mobil.
Solusi paling mudah saat lampu utama mobil atau motor menjadi berembun atau bahkan basah kemasukan air tentu bawa ke bengkel atau spesialis lampu tetapi bagi anda yang ingin coba mengatasi sendiri maka caranya tidak terlalu sulit dan murah, karena kita hanya membutuhkan kesabaran untuk mencopot headlamp dan lem sealant silicon.
Lampu Mobil Berembun? Begini Mengatasinya
Sebelum melakukan langkah dibawah ini ada beberapa peralatan yang harus disiapkan diantaranya : obeng + (kembang), kunci 10 dan sealant silicon yang bisa dibeli di toko bahan bangunan seharga 7-8ribu rupiah untuk ukuran kecil.
Berikut ini adalah gambar penampakan sealant silicon yang bisa juga untuk lem akuarium seharga 7.000 rupiah.
Sedangkan obeng + dan kunci 10 diperlukan untuk melepas lampu mobil karena tentu saja pengeleman ini hanya bisa dilakukan secara maksimal dalam keadaan headlamp dicopot berbeda dengan mengatasi lampu kuning kusam yang bisa dipoles walau tanpa mencopot dulu.
Baiklah bagi anda yang ingin mencoba menghilangkan embun pada lampu depan mobil berikut adalah caranya:
- Lepaskan headlamp dari mobil, biasanya harus mencopot beberapa baut bumper bagian atas dan samping, setelah itu lepaskan juga 3 baut pengunci headlamp.
- Jangan lupa lepas juga bohlam lampu utama, lampu senja dan lampu sein. Seperti terlihat pada gambar dibawah, bukan hanya embun tetapi headlamp vios saya seperti kemasukan air terutama dibagian bawah.
- Setelah headlamp terlepas kemudian oleskan lem silicon tersebut secara merata pada sekat-sekat antara rumah lampu dengan mika. (tidak perlu terlalu tebal yang penting rata)
- Langkah berikutnya keringkan embun atau air yang ada didalamnya, bisa menggunakan hair dryer atau dijemur dengan posisi terbalik (mika mengarah kebawah) lalu balikan lagi (mika mengarah keatas) sampai kering.
- Biarkan sealant mengering, kalau saya dijemur beberapa jam sekalian memastikan embun benar-benar hilang dan setelah kering pasang kembali lampu tersebut.
Ternyata tidak terlalu sulit mengatasi lampu mobil berembun, karena bisa dilakukan sendiri menggunakan sealant seperti yang saya contohkan dan hasilnya cukup memuaskan karena setelah terkena hujan, dicuci dan terakhir lampu dinyalakan saat hujan lalu saya cek sudah tidak ada lagi rembesan air seperti sebelumnya begitu juga dengan embun, walau masih muncul sedikit tapi setelah beberapa hilang dengan sendirinya.
Catatan : cara diatas merupakan hasil pengalaman pribadi jadi benar-benar sudah dicoba sebelum ditulis disini dan memang berhasil. Sekarang tinggal lampu utama bagian kiri yang masih berembun karena memang belum saya bongkar dan lapisi dengan sealant.
Kesimpulan, jika lampu mobil berembun tapi setelah terkena panas atau dijemur hilang dengan sendirinya maka anda tidak perlu panik karena setahu saya itu wajar, tetapi jika setelah terkena panas tidak juga hilang malah membuat mika tampak kusam sebaiknya periksa apakah ada rongga udara sehingga air bisa masuk terutama dibagian antara mika dengan rumah lampu.
Jika memang ada rongga atau terlihat lem perekat sudah pecah-pecah atau ada bagian yang tampak menganga maka sebaiknya beri sealant seperti yang saya lakukan, akhir kata selamat mencoba dan jangan lupa baca juga : menghilangkan baret pada lampu mobil.
