Cara membeli token listrik di aplikasi LinkAja sangatlah mudah dan bisa dilakukan dari HP Android yang sudah menginstall aplikasi LinkAja kemudian registrasi akun menggunakan nomor handphone aktif.
Kelebihan membeli token listrik PRA BAYAR melalui LinkAja hampir sama dengan saat kita membeli via aplikasi DANA, OVO, Tokopedia, BukaLapak, Lazada maupun BCA Mobile yaitu bisa melihat kembali kode token listrik yang sudah dibeli dari riwayat pembelian. Sehingga jika belum sempat dimasukan ke meteran listrik bisa kita cek kembali dengan mudah.
Sebagai informasi, jika saldo linkaja tidak mencukupi maka kamu bisa lakukan top up melalui ATM, mobile banking, internet banking maupun di merchant seperti Indomaret. Khusus untuk pengisian melalui bank BUMN yang tergabung dalam HIMBARA tidak dikenakan biaya admin, namun jika mengisi melalui bank lain seperti BCA misalnya maka akan dikenakan biaya top up sebesar 1.000 rupiah.
Cara Membeli Token Listrik Di Aplikasi LinkAja Begini Langkah-Langkahnya
- Pertama-tama pastikan dulu saldo linkaja mencukupi lalu dari menu utama pilih Listrik.
- Pilih PLN Prepaid.
- Pilih nominal voucher listrik yang ingin dibeli, batas minimal atau yang paling kecil saat ini adalah 20.000 rupiah.
- Masukan nomor meter atau id pelanggan PLN yang akan kita isi kemudian tap Lanjutkan.
- Cek kembali apakah semua data yang diinput sudah benar, jika ya tap tombol Konfirmasi.
- Masukan PIN LinkAja.
- Tunggu transaksi diproses, dan jika berhasil maka akan ada pemberitahuan. Untuk melihat kode token listrik yang dibeli di aplikasi LinkAja caranya scroll atau geser ke atas pada halaman pemberitahuan transaksi berhasil.
Selain itu bisa juga melalui menu Riwayat kemudian lihat pada tab Selesai karena disana semua transaksi pembelian maupun pengisian saldo akan tercatat.
Seperti terlihat pada penjelasan di atas, langkahnya sangat mudah bukan? Hanya perlu pilih menu Listrik – pln prepaid – pilih nominal lalu masukan nomor meter, konfirmasi dan terakhir masukan pin.
Berapa Biaya Admin Pembelian Token Listrik Via LinkAja?
Saat ini biayanya 1.500 rupiah per transaksi atau lebih murah jika dibandingkan membeli token listrik di ATM, namun kalau tidak salah biaya ini hanya berlaku pada saat masa promosi saja karena normalnya 2.500 – 3.500 rupiah.
Meskipun mudah dan murah tetapi sayangnya saat ini kita tidak bisa cetak struk token listrik yang sudah dibeli, jadi kalau kamu gunakan untuk berjualan dan ingin mencetak bukti transaksi atau agar konsumen bisa melihat kode token maka salah satu caranya adalah dengan buat screen capture lalu setelah menjadi image baru kamu print.
Kesimpulan
Jika token listrik di rumah sudah habis dan meteran sudah berbunyi kemudian kamu malas keluar rumah maka tidak ada salahnya jika membeli token listrik lewat aplikasi LinkAja karena mudah, murah dan bisa dilakukan kapan saja diluar jam offline PLN dari HP Android yang sudah terinstall aplikasi LinkAja.
Menariknya tidak hanya saldo utama, tetapi saldo bonus linkaja hasil cashback juga bisa digunakan saat transaksi baik itu mengisi pulsa, token listrik, membayar tagihan dan lain-lain.
Demikianlah sedikit info mengenai cara beli token listrik lewat HP menggunakan aplikasi linkaja yang bisa admin bagikan, jika kurang jelas maka bisa baca info lebih lanjut di halaman resmi linkaja berikut ini.